Facebook Mempertemukhand qta kembalii.

Kisah ini sudah terjadi 6 tahun yang lalu. Saat Aku seorang siswa Sekolah Dasar yang masih duduk di bangku kelas 3. Kehidupan ku biasa saja malah nyaris sama dengan anak-anak sebaya ku. Yang membuat hidup ku berbeda adalah seorang sahabat . Mempunyai satu sahabat sejati lebih berharga dari seribu teman yang mementingkan diri sendiri.

Sahabat bagi ku adalah segalanya dengan sahabat aku bisa ketawa , menangis dan sedih bersama. Dia tuch baik banget , aku kenal sama dia sejak aku masih Taman Kanak-kanak.

“Hei“ Sapa Ayu.
          “ich, kaget tauk“. Dengan rawut wajah sebel.

“kamu sih ngalamun aja. Nanti kesambet setan loch”. Jawab dia dengan muka tidak bersalah.
          “biarin”. Jawab kku dengan cetus

 “mending kita ke kantin aja” Ajaknya.

Aku masih sebel dengan Ayu. Jantung ku hampir aja copot karena dia. Dan aku tak menjawab ajakannya.

          “yauda aku minta maaf, ayo ke kantin aku laper nih“ ajaknya lagi sambil menarik tangan ku .

          “ yauda ayo ke kantiin, tapi lain kali jangan kayak gitu lagi “
          “ rebes”.

        Aku dan Ayu pergi ke kantin untuk beli bakso. Kami pun memesan bakso dan segera duduk di bangku paling pojok.Ini tempat favorit kita karena kita bisa melihat bagian-bagian kantin dari sini.Ayu pun membuka pembicaraan.

        “aku mau cerita masalah penting” dengan ragu-ragu ayu bercerita

Pesanan bakso kita sudah dateng dan 2 gelas es teh.

        “ayah ku bentar lagi mau pindah tugas ke NTT, terus aku juga harus ikut. Jadi aku pindah sekolah. Dan aku harus pergi ninggalin kmuw. Aku sebenernya gag mau tapi gimana lagi ini uda pekerjaan ayahku.”
aku hanya bisa diam saat ayu mengatakan itu semua. Aku pura-pura tak mendengarnya. Aku pun melahap bakso yang mulai tadi ada di hadapan ku.

        “ayo, baksonya di makan ntar dingin loch”.

                http://www.akkudewi.blogspot.com/

        Sesampai di kamar, aku langsung merebahkan badan ku ke kasur yang ada di hadapan ku sambil memikirkan cerita ayu tadi di sekolah. Perkataan ayu tadi masih terngiang-ngiang di pikiran ku.

        Ayu akan pindah saat kenaikan kelas. Padahal kenaikan kelas sudah 1 minggu lagi. 1 minggu ini adalah saat-saat terakhirku dengannya. Rasa sedih tak mau kehilangan sahabat yang sudah lama akku kenal dan pada saat itu juga akku tidak puna sahabat selain ayu.

              http://www.akkudewi.blogspot.com/

        Akku terbangun dari tidur ku. Tapi akku merasa malas banget pergi ke sekolah. Karena di sekolah akku sudah taq puna sahabat lagi. Dan saat akku berpisah dengan ayu akku taq sempat memberi dia benda kenang-kenangan agar dy selalu ingat akku. Saat itu kami berdua masing belum punya alat komunikasi. Jadi persahabat kami terputus sampai disini.

 Tapi Allah memang Maha Pemberi. Saat akku kehilangan seorang sahabat. Allah memberi penggantinya. Dengan jumlah yang tak sedikit yaitu 5 orang sahabat. Sekarang Merekalah tempat kku tuk bercrita dan berbagai rasa senang dan sedih bersama.

            http://www.akkudewi.blogspot.com/

        Waktu cepat berputar. Akku sekarang seorang murid sekolah menengah pertama yang masih duduk di bangku kelas 8.

        Semua ini berasal dari sebuah situs jejaring social. Atau kita sering mengatakannya dengan sebutan Facebook. Berawal dari facebook. Dia menulis di dindingku
        “hai wi…pa kabar masih inget ma akku” ayu menulis itu di dinding ku. Rasa tak percaya bercampur dengan senang menjadi satu. Apa ini benar-benar ayu sahabat kecil kku ?? tanpa berpikir panjang akku membalasnya.

        “hy juga .. .kabar kku baek. Low kmuw ?? akku agak lupa sich ma kamuw .heehehe. balas kku.
        “akku juga baek.ich, koq agak . tpy gag papa sich. Kata dia.

Dan saat itu juga akku taq menyiakan-menyiakan kesempatan itu. kita tuker-tukeran nomer hp. Dan sejak saat itu kita sering smsan . Semua ini karena Facebook. Ku kira akku taq bissa bertemu dengannya lagi karena dia hanya masa lalu kku. Sampai saat ini akku taq percaya bisa bertemu dengan sahabat lama kku lewat Facebook.